Jamu sebagai obat herbal alternatif yang biasa diminum oleh manusia sheva estate untuk menaikkan stamina dan menyembuhkan bermacam kondisi, ternyata juga memiliki kegunaan untuk kebugaran hewan. Melansir dari laman resmi Universitas Indonesia di www.ui.ac.id pada 11 Maret 2023, berdasarkan penelitian berjudul “Superjamu Hewan,” yang ditulis Prof. drh. Wiku Adisasmita, M.Sc., Ph.D., udah memperlihatkan kebenaran klaim ini.
Dikenal sebagai obat tradisional asal Indonesia, jamu udah diwariskan dari generasi ke generasi. Bahan-bahan yang dibutuhkan untuk memicu jamu mudah ditemukan.
Jamu juga dianggap safe untuk dikonsumsi dikarenakan tidak memberi tambahan pengaruh samping pada tubuh. Selain itu, menurut Wiku, jamu sanggup menjadi alternatif untuk mengurangi ketergantungan hewan pada antibiotik.
“Kalau kebugaran hewannya berkualitas, kebugaran manusianya juga sanggup baik,” kata Wiku.
Pengembangan product Superjamu Hewan dilakukan sebagai langkah untuk menaikkan mutu makanan hewan ternak. Wiku menegaskan bahwa mutu makanan hewan ternak ini berdampak secara tidak segera pada kebugaran manusia.
Dalam penelitiannya, product Superjamu Hewan ditambahkan ke di dalam makanan hewan ternak sesuai bersama dosis yang ditentukan. Untuk mengeksplorasi kegunaan jamu ini, Wiku bekerja sama bersama sejumlah peternak di bermacam lokasi di Indonesia.
Dia menguji product ini pada bermacam model hewan, juga ikan, unggas, kuda, babi, burung, dan sapi. Menurut laporan yang di terima dari para peternak, Superjamu Hewan memiliki pengaruh yang terlalu baik.
“Berdasarkan pernyataan peternak (ayam), kotorannya tidak berbau dan ayamnya tidak diserang flu burung,” kata Profesor Senior Universitas Indonesia ini.
Masih Terus Dikembangkan
Superjamu Hewan waktu ini tetap diproduksi di dalam skala kecil, jika di Pangalengan, Jawa Barat. Produk ini dibikin mengfungsikan bahan-bahan herbal dan probiotik yang khusus untuk hewan.
Beberapa bahan herbal yang digunakan juga kunyit, lengkuas, jahe, sirih, dan kencur. Bahan herbal yang ditambahkan juga bervariasi, bergantung pada model hewan yang ditargetkan.
Selain sanggup menaikkan selera makan dan menjaga proses imun. Superjamu Hewan juga udah terbukti sanggup mempercepat perkembangan bermacam hewan, jika untuk ikan, Superjamu Hewan bermanfaat untuk mengurangi tingkat mortalitas.
Untuk unggas, product ini sanggup mempercepat pertumbuhan, menaikkan nafsu makan, menaikkan produktivitas, memperkuat proses imun, dan mengurangi tingkat kematian. Sedangkan untuk babi, Superjamu Hewan udah terbukti sanggup turunkan kadar lemak.
Bukan hanya hewan ternak, Superjamu Hewan juga sanggup diberikan kepada hewan peliharaan seperti kucing dan anjing. Dapat diambil kesimpulan Superjamu Hewan memiliki potensi besar dikarenakan manfaatnya.
Pengembangan Jamu di Universitas Lainnya
Sebelumnya, Program Pengembangan Usaha Produk Intelektual Kampus (PPUPIK) Fakultas Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) juga udah mengembangkan product jamu herbal bersama target menciptakan hasil peternakan yang optimal.
Dikutip dari website resmi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) di www.umm.ac.id pada Senin, 17 Oktober 2022, product ini udah didistribusikan ke bermacam Komunitas Pesantren Teknologi Tempat Guna (TTG) dan juga peternak skala kecil dan menengah dan koperasi. Salah satu anggota tim, Wahyu Widodo, memberikan bahwa product jamu herbal ini memiliki harga yang jauh lebih rendah dibandingkan bersama wujud bubuk.
Meskipun harganya lebih ekonomis, mutu product ini selamanya setara bersama product lainnya. Wahyu menyatakan bahwa product ini dibikin bersama target untuk menyediakan jamu herbal untuk ternak yang harganya lebih terjangkau, terutama mengingat harga jamu herbal untuk ternak yang terlalu tinggi pada masa pandemi Covid-19.
Di samping itu, jamu ini dianggap terlalu efisien di dalam menyembuhkan penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak, terutama di dalam proses penyembuhan sapi perah yang nampak berhasil. “Produk bubuk dan jamu herbal siyuna ini sanggup digunakan untuk unggas maupun ruminan,” ungkapnya.
Di segi lain, Imbang Dwi Rahayu, seorang dosen di UMM, menyatakan bahwa jamu herbal mempunyai kandungan antibakteri alami. Ini bermakna ada senyawa aktif di dalam tumbuhan yang sanggup menghentikan perkembangan bakteri patogen.
Selain itu, senyawa ini juga bermanfaat untuk merusak membran sel patogen dan memodifikasi permukaan sel patogen, yang berpengaruh pada cii-ciri hidrofobiknya, agar turunkan potensi keganasannya. “Pun bersama usaha merangsang proses kekebalan tubuh, menjaga mukosa usus, dan juga menaikkan perkembangan bakteri yang menguntungkan,” tambahnya.
Menciptakan Kolaborasi Pemasaran
Menurutnya, jamu herbal organik untuk ternak bersama brand Siyuna ini udah sukses memberi tambahan prospek baru untuk kebugaran dan peningkatan produktivitas ternak, terutama di dalam memproduksi telur, daging dan peningkatan memproduksi susu. Hal menarik, program PPUPIK ini juga merangsang pembentukan kerjasama baik di dalam penelitian maupun pemasaran di sektor telur, daging, dan sapi perah.
Beberapa daerah yang udah diperkenalkan bersama product jamu herbal Siyuna juga Malang Raya, Kabupaten Blitar, Pandaan, Pasuruan, Probolinggo, dan Bojonegoro. Selain itu, khusus untuk ayam kampung, udah dibikin outlet-outlet yang khusus menjajakan ayam kampung sehat.
Inovasi product di dalam wujud cair yang menjadi product baru dan superior udah disosialisasikan sejak bulan Oktober 2022. Bahkan, kerjasama udah mulai dirintis bersama Kube Pengembangan Sapi Perah (PSP), CV Maju Mapan Desa Kemiri Kecamatan Jabung, dan lebih dari satu entitas lainnya.
Upaya ini dilakukan untuk memperluas cakupan pemasaran dari jamu herbal ini dan sekaligus untuk menyebarluaskan kegunaan yang sanggup diberikannya. Program ini juga secara khusus melibatkan mahasiswa baik untuk Praktek Usaha Peternakan (PUP), Kuliah Kerja Nyata (KKN), dan juga mahasiswa yang berpartisipasi di dalam program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM).